Sering Melakukan Prokrastinasi? Bagaimana Penyebab, Akibat, dan Cara Mengatasi Prokrastinasi?

Sering Melakukan Prokrastinasi? Bagaimana Penyebab, Akibat, dan Cara Mengatasi Prokrastinasi?

“Ahh nanti ajalah… Masih ada waktu”

“Bentar lagi lah.. Sekarang masih capekk”

dst…

     Pernah gak sih teman-teman mengalami hal seperti di atas? Ya itulah yang dinamakan prokrastinasi. Prokrastinasi sendiri adalah menunda sesuatu kegiatan prioritas tinggi digantikan dengan kegiatan prioritas rendah. Sehingga tugas dan tanggung jawab kita jadi tertunda atau terbengkalai.

     Nah, seringkali prokratinasi ini terjadi karena kita terlalu banyak waktu sehingga lebih lama waktu untuk berleha-leha. Dan tak jarang juga kita dengan beribu alasannya untuk tidak mengerjakan tugas segera.

     Perilaku ini sebenarnya kurang tepat bahkan jadi penghalang bagi kita untuk membuat keputusan yang tepat dan sesuai dengan harapan. Dari studi psikologi mengatakan bahwa manusia cenderung menyesali apa yang belum mereka lakukan daripada apa yang sudah mereka lakukan. Akibatnya apa? Ketika sudah menjelang deadline begitu tugas sudah menumpuk maka timbullah stress, ketidaksanggupan, rasa bersalah, dan sebagainya. 

     Jika perilaku ini dipertahankan maka semua itu akan membuat produktivitas kita menjadi rendah dan hasil yang optimal juga susah didapatkan. Aku pribadi memang tidak suka melakukan prokrastinasi. Karena menurutku ini akan menjadikan kebiasaan yang buruk terus menerus sehingga kita akan hilang kontrol terhadap pekerjaan yang harusnya diselesaikan terlebih dahulu. Sekarang aku berprinsip begini “Kalau ini dikerjakan sekarang, maka ini harus selesai sekarang, kalau pun ada istirahat sebentar karena capek yaa, tapi tetap harus kelar sekarang” 

     Memang kebiasaan ini akan terasa berat jika diawal-awal, tapi percayalah semakin kita biasakan maka semua aktivitas kita akan terasa ringan buat dikerjakan. Tapi kan bosan? Ya, wajar dong, manusiawi itu.. Namun kebosanan masih bisa kita atasi dengan coffee break atau beri jeda buat istirahat sebentar. Ketimbang kita terus kejar-kejaran dengan deadline dan benar hasilnya pun tidak optimal.

Lalu, apa kira-kira dampak dan akibat dari perilaku prokrastinasi ini? 

Penyebab dan Akibat dari Prokrastinasi

Seringkali rasa malas yang muncul tiba-tiba membuat kita terdistraksi buat bermain hp, bermain game, hingga bermain media sosial. Dan kita terhanyut dengan prioritas yang rendah ini padahal masih banyak tugas utama yang harus kita selesaikan. Akhirnya apa? Ujung-ujungnya tidak semangat melakukannya lagi karena motivasi kita sudah hilang. Lalu apa dampak dan akibatnya? Yuk kita bahas bersama-sama yaaa…

Penyebab-penyebab seseorang melakukan prokrastinasi 

1. Masalah Psikologis

Adanya isu psikologis yang membuat seseorang akhirnya memilih prokrastinasi. Yakni ada isu kecemasan, perfeksionis, adiksi atau kecanduan, bahkan masalah lainnya yang membuat orang memilih untuk menunda pekerjaan saja. Hal ini biasanya terjadi pada orang perfeksionis atau hasrat sempurna, karena saat mereka melakukan pekerjaan mereka takut akan hasilnya seperti apa, cemas nanti hasilnya jadi tidak sempurna dan cemas jika tidak sesuai dengan harapannya. Sehingga mereka menunda pekerjaan utamanya. 

Baca juga : Konsep GRIT

2. Kontrol Diri dan Kesadaran Diri yang Buruk

Banyak kita melihat disekitar, saat mereka bermain hp entah saat menonton drama kesukaannya, atau bermain game, bisa jadi juga hanya scroll sosial media tapi tanpa kontrol pada dirinya. Mereka terhanyut melakukan itu semua, itu termasuk adiksi/kecanduan yang menyebabkan diri mereka kurang kesadaran diri. 

Kurang kesadaran diri ini bukan berarti seperti mabok dan sebagainya yaa. Tapi karena mereka sudah keasyikan melakukan kegiatan itu semua sehingga yang terjadi apa yang menjadi prioritas utama mereka kesampingkan.

3. Management Waktu yang Kurang Baik

Jika kita bisa memanagement waktu dengan baik maka tugas pun tersebut dapat terselesaikan pula dengan baik. Kita pun merasa senang karena akhirnya semua pekerjaan utama kita sudah selesai terselesaikan. Sehingga begitu ada waktu yang lebih maka tidak ada masalah lagi buat kita buat melakukan urusan atau pekerjaan yang mempunyai prioritas rendah.

Terus bagaimana akibat terlalu sering melakukan prokrastinasi?

Akibat-akibat jika kita terlalu sering melakukan Prokrastinasi

1. Tidak Fokus Karena sudah Membuang-buang Waktu

Akibat dari penundaan diri ini kita jadi tidak fokus mengerjakan sesuatu.  Apalagi saat ada hambatan dan suasana hati sedang tidak pas pastinya berniat untuk segera mengakhirinya saja. 

2. Akibatnya Sering Dikucilkan oleh Lingkungan 

Ketika kita suka menunda-nunda pekerjaan maka lingkungan akan mengabaikan kita karena dianggap tidak bertanggung jawab terhadap pekerjaan. 

3. Sering Mengalami Kendala karena mengerjakan Sistem Kebut Semalam

Banyak sekali yang mengalami kebuntuan ketika mengerjakan tugas dalam sistem kebut semalam ini. Karena apa? Karena kita sering menganggap remeh dan menggampangkan sesuatu dalam tenggat waktu yang diberikan.  Dan sebenarnya tugas tersebut tidak terlalu berat, tapi begitu ada masalah ketika mengerjakannya maka terasa berat terasa. 

Dan apa yang harus dilakukan untuk menghindari prokrastinasi?

Cara Mengatasi Perilaku Prokrastinasi

1. Bikin Jadwal, Agenda, dan Target Waktu untuk Penyelesaian Tugas dalam Kertas To do List

2. Berikan Hadiah saat Menyelesaikan Tugas Tertentu

3. Pikirkan Langkah-langkah dan Cara Menyelesaikan Tugasnya

4.  Lawan Rasa Malas dan Pahami Bagaimana Konsekuensinya saat kita Menunda-nunda Pekerjaan

5. Jauhkan dari Distraksi Benda-benda yang dapat Mengganggu Kita

6. Cari Tempat Ternyaman dan Paling Baik agar Fokus Mengerjakan Pekerjaan.

7. Berikan Afirmasi yang Kuat untuk Bisa Menyelesaikan Pekerjaan Tersebut

8. Berdoa, Minta Allah Mudahkan.

Apakah dari teman-teman ada tambahan lain?

Cukup sekian artikel mengenai Prokrastinasi ini. Semoga teman-teman dapat mengambil pelajaran begitu tau apa penyebab dan akibat dari prokrastinasi ini.. Dan semoga bermanfaat ya, semoga kalian suka!